Jumat, 06 Maret 2015

PELUANG BISNIS BATOK KELAPA

KARYA ILMIAH
PELUANG BISNIS “BATOK KELAPA”



Yang Di Susun Oleh :
Nama    : Pungki Ana Dewi
NIM      : 14.11.7751
Kelas    : 14-S1TI-03

STIMIK AMIKOM YOGYAKARTA
2014/2015


KATA PENGANTAR

Segala puja dan puji syukur senantiasa saya panjatkan kepada Allah SWT. Tuhan Yang Maha Esa pengayom segenap alam yang telah memberikan rahmat serta hidayah-Nya sehingga dalam penulisan karya ilmiah ini saya tidak mengalami kendala yang berarti hingga terselesaikannya karya ilmiah yang saya beri judul “Peluang Bisnis Batok Kelapa”.

Pada kesempatan ini, dalam penulisan karya ilmiah ini saya mendapatkan banyak bantuan dari berbagai pihak, oleh karenanya dari hati yang terdalam saya juga ingin mengungkapkan rasa terima kasih saya kepada :

1)      Kedua orangtua saya yang selalu memberikan dukungan kepada saya baik itu berupa dukungan moril maupun dukungan materil.
2)      Rektor AMIKOM, Prof.Dr.M Suyanto, M.M Yang telah memberikan bimbingan, arahan dan masukan baik dalam pembuatan karya ilmiah ini maupun dalam bidang lainnya.
3)      Teman-teman seperjuangan yang juga selalu memberikan motivasi baik berupa sharing pendapat, motivasi dan hal-hal lainnya dalam rangka pembuatan karya ilmiah ini.
4)      Pihak-pihak terkait lainnya yang juga turut serta membantu saya dalam pembuatan karya tulis ilmiah ini.

Saya sangat menyadari tidak ada manusia yang sempurna begitu juga dalam penulisan karya tulis ilmiah ini, apabila nantinya terdapat kekurangan, kesalahan dalam karya tulis ilmiah ini, saya selaku penulis sangat berharap kepada seluruh pihak agar dapat memberikan kritik dan juga saran seperlunya.

Akhir kata, semoga karya tulis ilmiah ini dapat memberikan manfaat dan bahan pembelajaran kepada kita semua.








Yogyakarta, 02 Maret 2015




        Pungki Ana Dewi

BAB I PENDAHULUAN
Abstrak
Peluang bisnis  adalah suatu kejadian dimana sesorang atau sekelompok mendapatkan suatu kesempatan untuk menjalankan suatu usaha atau bisnis.
Sebuah peluang bisnis itu, esensinya adalah asas manfaat. Semua kondisi yang di tawarkan kepada kita, adalah penawaran terhadap sebuah aktifitas bisnis yang pantas untuk anda geluti dan tentu saja bisa memberikan keuntungan yang luar biasa kepada kita. Jika peluang usaha yang dimaksud benar-benar di manfaatkan dan di kemas sedemikian rupa sehingga bisa memberikan manfaat yang di harapkan.
Perlu juga di garis bawahi, bahwa peluang usaha baru adalah sebuah ruang kreasi yang independent dan mandiri. Dan bukanlah sebuah kegiatan yang  ikut-ikutan demi mengikuti sebuah trend dan gaya hidup semata. Dalam sebuah peluang bisnis juga terdapat unsur – unsur yang harus di perhatikan sebelum memulai bisnis tersebut. Unsur – unsur peluang bisnis tersebut di antaranya, adalah :
Sebelum memulai sebuah usaha, seorang wirausahaan haruslah memperhatikan beberapa hal. Hal-hal tersebut diantaranya adalah:

1.                  Lihat karakter bisnis kita dan sesuaikan dengan karakter pribadi kita.
Kita  perlu mengenali karakter bidang usaha kita. Tujuannya adalah untuk melihat apakah karakter dasar kita sesuai dengan karakter usaha kita. Karakter itu sangat berpengaruh pada bisnis ataupun usaha yang akan kita bangun, jangan hanya dengan asal –asalan kita mendirikan sebuah usaha.

2.                  Lihat apakah kita menyukai usaha tersebut.
Merupakan syarat mutlak bahwa seseorang harus menyukai usaha yang akan digelutinya. Kenyataan menunjukkan bahwa rasa suka pada usaha akan membuat seseorang lebih giat, tekun, dan pantang menyerah dalam menjalankannya sehingga nantinya akan membuahkan hasil yang baik. Disini, memulai usaha dari hobi bisa menjadi pertimbangan kita. Karena hobi biasanya merupakan suatu hal yang disukai, maka hobi bisa berpotensi menjadi usaha yang berhasil. Tentunya dengan berbagai tambahan analisa lainnya. Maka tingkatkanlah hobi kita supaya kita mengembangkan hobi kita menjadi sebuah peluang bisnis. Hobi itu memendam sebuah peluang bisnis yang akan menhasilkan pundi – pundi rupiah.

3.                  Lihat apakah kita mampu menjalankan usaha tersebut.
Sangat penting bagi kita untuk mengukur kemampuan diri dengan tujuan untuk melihat apakah kita mampu menjalankan usaha tersebut. Kita bisa mengukur kemampuan kita dengan mengadakan beberapa analisa atau riset sederhana mengenai usaha tersebut, kemudian hasilnya dibandingkan dengan kemampuan kita. Dalam bisnis kita membutuhkan kemampuan untuk mengelola bisnis tersebut, kita mendirikan sebuah bisnis untuk di kelola bukan untuk di diamkan dan di pandang, dan dalam pengelolaannya tersebut kita membutuhkan kemampuan yang luar biasa supaya nantinya kita bisa mendapatkan keuntungan.

 Selain dari Unsur unsur diatas terdapat pula beberapa unsur dalam peluang bisnis baru yaitu :

4.                  Kebutuhan akan sumber penemuan.
Sebelum memulai sebuah bisnis, ada baiknya kita melakukan pengamatan tentang kebutuhan pasar terhadap produk yang akan kita geluti. Pengamatan ini sangat berguna bagi panjang atau tidaknya umur usaha yang akan digeluti. Apabila bisnis yang kita dirikan ini tidak sesuai dengan kebutuhan pasar ataupun kebutuhan para konsumen, maka bisnis kita ini aka cepat gagal. Penyesuaian dalam kebutuhan pasar itu sungguh sangat penting untuk kemajuan peluang bisnis yang telah kita dirikan.

5.                  Membuat inovasi baru.
Hal yang sangat dan selalu perlu dilakukan oleh seorang wirausaha adalah melakukan inovasi yang dapat dilakukan untuk sebuah produk yang akan dijalani. Inovasi adalah faktor yang sangat penting untuk mencari ide peluang bisnis yang brilian. Jika kita dapat menemukan ide yang brilian untuk bisnis kita maka peluang bisnis yang kita dirikan akan cepat berkembang.

6.                  Sesuai keahlian.
Usaha yang dilakukan berdasarkan keahlian yang dimiliki hasilnya akan lebih memuaskan seorang usahawan. Bisnis yang tidak di dasari dengan keahlian itu akan mempersulit pengembangan bisnis kita. Mendirikan sebuah peluang bisnis yang tidak sesuai dengan kemampuan atau keahlian dan potensi kita adalah hal yang salah dan akan berakibat fatal. Bisnis yang tidak sesuai dengan keahlian dan potensi tidak akan berumur panjang atau dengan kata lain akan cepat mengalami kegagalan.

7.                  Pemanfaatan produk dari perusahaan lain.
Memanfaatkan produk dari perusahaan lain juga dapat dilakukan untuk menjadi bahan pembantu dalam produk atau jasa yang akan kita hasilkan. Pemanfaatan ini akan sangat  menguntungkan bisnis yang telah kita dirikan, dengan pemanfaatan produk ini kita akan memperoleh motifasi dan masukan dari produk tersebut setelah itu kita bisa mengembangkan produk yang kita hasilkan dengan saran ataupun masukan yang telah kita dapatkan tadi.

8.                  Memanfaatkan koneksi dan relasi.
Koneksi dan relasi yang kita miliki juga sangat berguna, baik dalam hal promosi maupun pengembangan usaha atau bisnis. Manusia itu di ciptakan untuk tidak hidup sendiri tetapi untuk hidup bersosialisasi. Manusia itu tidak bisa hidup tanpa bantuan orang lain maka dari itu kita di sebut dengan manusia sosial. Begitu juga dengan bisnis, bisnis tidak akan lancar dan berhasil tanpa adanya bantuan dari pihak ataupun orang lain atau yang di sebut dengan relasi.

9.                  Mengamati kecenderungan-kecenderungan.
Melakukan pengamatan terhadap kecenderungan-kecenderungan yang terjadi pada pasar juga akan sangat membantu untuk memperbaiki kegiatan usaha yang baru saja kita mulai. Karena tidak mungkin bisnis yang kita dirikan tidak memerlukan sebuah perubahan, perubahan adalah hal yang sangat penting untuk mengembangkan bisnis kita dan tentunya akan menarik para hati pelanggan.

10.              Mengamati kekurangan-kekurangan produk dan jasa yang ada.
Pengamatan terhadap produk atau jasa juga adalah hal terpenting yang harus dilakukan oleh usahawan agar kekurangan pada produk atau jasa yang dihasilkan dapat diperbaiki. Sehingga hasil yang memuaskan dapat dihasilkan. Kreatif adalah sifat yang sangat penting untuk membuat produk kita menjadi lebih baik ataupun lebih menarik dari sebelum – sebelumnya. Selain kreatif kita juga harus bisa berinofatif. Jika kita mampu berinofatif (inofasi) maka kita akan mampu menghasilkan produk baru yang brilian dan tentunya tidak ada yang menyamainya.

Unsur – unsur dalam peluang bisnis itulah yang harus kita perhatikan sebelum kita memulai sebuah bisnis. Tanpa memperhatikan unsur – unsur tersebut maka secara otomatis kita hanya akan mendirikan bisnis yang asal –asalan. Dalam memulai sebuah bisnis itu kita harus menyiapkan segala sesuatunyadi antaranya seperti modal, tanpa modal kita tidak bisa memulai sebuah bisnis. Tetapi bagi orang yang kreatif dan inofatif kita memulai sebuah peluang bisnis tanpa modal – pun bisa bahkan akan mendapatkan keuntungan yang sungguh luar biasa.
Karya ilmiah ini akan membahas tentang peluang bisnis “Batok Kelapa”. Dari namanya peluang bisnis ini terlihat sepele tapi jangan salah bisnis ini tidak membutuhkan modal yang besar, bahkan tanpa modal – pun bisnis ini bisa kita dirikan. Kenapa saya memilih bisnis ini ? karena bisnis ini adalah bisnis yang kreatif, bisnis ini hanya membutuhkan bahan baku sampah. Di dalam masyarakat, batok kelapa ini hanya di anggap sebagai sampah. Sebenarnya smpah batok kelapa ini memiliki banyak peluang bisnis jika kita mau membuatnya. Batok kelapa dapat di jadikan sebagai kerajinan tangan, sebagai mainan anak – anak, sebagai peralatan dapur, sebagai peralatan makan, dan masih banyak lagi kegunaan dari batok kelapa ini. Jangan hanya melihat dari luarnya saja dalam memulai sebuah peluang bisnis itu, jika di liha dari luar batok kelapa memang hanya sebagai sampah yang berserakan di mana – mana khususnya di tempat para penjual es dawet, es cendhol, dan rumah makan yang besar. Tetapi jika dilihat dari dalam batok kelapa ini mampu menghasilkan karya – karya yang sangat berkualitas yang telah saya sebutkan di atas. Maka dalam bisnis itu kita membutuhkan kemampuan, seperti peluang bisnis “batok kelapa”  ini jika tidak di dirikan dan di kelola oleh orang yang terampil dan memiliki kemampuan yang luar biasa dalam berkarya tidak akan mungkin bisnis ini di dirikan.
Limbah tak selamanya hanya menjadi sampah. Dengan sedikit kreatifitas, barang yang tidak bernilai bisa diubah menjadi “Mesin Penghasil Uang”. Salah satu contohnya adalah cangkang atau batok kelapa. Batok kelapa yang tidak bernilai, masih bisa disulap menjadi barang bermanfaat, salah satunya adalah dibakar untuk menjadi arang. Namun ternyata, cangkang kelapa ini masih bisa diubah menjadi barang yang lebih bernilai tidak hanya sekedar arang saja. Semoga karya ilmiah ini memberikan ide untuk teman – teman semua yang sedang binggung mencari ide untuk peluang bisnisnya. Bisnis itu membutuhkan karya untuk mengembangkan bisnisnya, dan sebaliknya karya itu membutuhkan bisnis untuk memasarkan karya tersebut. Jangan biarkan sampah yang memiliki nilai jual tinggi hanya terbuang sia – sia. Ingat!!! Bangsa Indonesia adalah Bangsa yang bersih. Mari kita berkarya dari sampah yang akan menghasilkan pundi – pundi jutaan rupiah.



BAB II ISI
Isi
            Limbah tak selamanya hanya menggangu kehidupan manusia. Bila mengolahnya dengan baik, bahkan sesuatu yang tidak bergunapun akan dapat menjadi suatu barang yang berharga. Salah satu contohnya adalah batok kelapa. Limbah yang satu banyak ditemukan disekitar kita bukan? tempurung kelapa yang tidak bernilai, masih bisa disulap menjadi barang bermanfaat.
            Tempurung adalah lapisan keras yang terdiri atas lignin, selulosa, metoksil, dan berbagai mineral. Kandungan bahan-bahan tersebut beragam sesuai dengan jenis kelapanya. Struktur yang keras disebabkan oleh silikat (SiO2) yang cukup tinggi kadarnya pada tempurung. Berat tempurung sekitar 15-19% dari berat keseluruhan.
Dari penelitian lain di Universitas Lampung menyebutkan arang tempurung kelapa juga mempunyai kemampuan untuk menyerap logam berat Pb, Fe, dan Cu.
Tabel 1. Kemampuan tempurung kelapa menyerap logam
Adsorben
Pb
Fe
Cu
1 Kg Arang Tempurung Kelapa
35,8 mg
15,5 mg
13,8 mg
1 Kg Arang Tempurung Kelapa (Aktivasi)
56,3 mg
43,8 mg
39,9 mg
1 Kg Arang Tempurung Kelapa (Aktivasi + ZnCl2)
72,3 mg
36,1 mg
52,7 mg
Sumber: Hardoko IQ (2006)
Dari tabel di atas secara umum diketahui bahwa arang tempurung kelapa yang paling efektif untuk menyerap logam berat adalah arang yang telah diaktivasi dan ditambahkan ZnCl2. Selain untuk logam berat, arang tempurung kelapa juga baik diterapkan dalam pengolahan limbah air industri dan dalam pengolahan emas. Inilah salah satu manfaat dari sebuah batok kelapa yang sebenarnya akan menghasilkan uang dan keuntungan jika kita mau memulai bisnisnya.
Tempurung kelapa dapat dibakar langsung sebagai kayu bakar atau diolah menjadi arang. Arang batok kelapa dapat digunakan sebagai kayu bakar biasa atau diolah menjadi arang aktif yang diperlukan oleh berbagai industri pengolahan. Tempurung kelapa juga digunakan untuk membuat berbagai peralatan dapur, seperti gayung dan sendok sayur. Selain itu, tempurung kelapa juga dapat dibuat aneka kerajinan yang menarik, seperti hiasan dinding maupun hiasan gantung, kancing baju, dan berbagai bentuk gantungan kunci.
Tempurung merupakan lapisan keras yang terdiri dari lignin, selulosa, metoksil, dan berbagai mineral. Kandungan bahan-bahan tersebut beragam sesuai dengan jenis kelapanya. Struktur yang keras disebabkan oleh silikat (SiO2) yang cukup tinggi kadarnya pada tempurung. Berat tempurung sekitar 15-19 % dari berat keseluruhan buah kelapa.
Tempurung kelapa dapat dibakar langsung sebagai kayu bakar, atau diolah menjadi arang Tempurung kelapa dapat digunakan sebagai kayu bakar biasa atau diolah menjadi menjadi barang-barang kerajinan tangan. Tempurung kelapa yang sudah tidak terpakai ini meruapakan bahan baku dari kerajinan tempurung kelapa, produk yang dihasilkan antara lain: Alat-alat dapur, seperti: sendok sayur, centong nasi, gayung air, dll; Pernak pernik, seperti pin, hiasan baju, kancing baju, dll: Tas; Handycraft; dan masih banyak lagi.
Pemanfaatan tempurung kelapa yang pertama yaitu bisa di gunakan sebagai sumber energi yang paling sederhana adalah digunakan sebagai bahan bakar untuk memasak. Mungkin dimasa modern ini kita sudah sulit menemukan orang yang memasak menggunakan kayu bakar apa lagi tempurung kelapa. Namun tanpa kita sadari, penggunaan tempurung kelapa ini sangatlah menguntungkan. Kita lihat dari segi ekonomisnya tentu lebih murah dibandingkan dengan kita menggunakan gas LPG. Selain itu, gas LPG saat ini sudah sangan sulit untuk kita dapatkan dan juga tidak dapat kita perbaharui. Menggunakan tempurung kelapa juga mempengaruhi rasa masakan yang kita masak, kita sadari atupun tidak rasa masakan yang dimasak menggunakan kayu bakar atau tempurung kelapa mempunyai ciri khas tersendiri, memiliki rasa khas sesuai dengan lidah kita.


Kerajian batok (tempurung) kelapa adalah salah satu aset yang dapat di budidayakan dan di kembangkan yang kemudian akan mendatangkan aset pendapatkan yang cukup menjanjikan. Kerajinan semacam ini merupakan salah satu kegiatan wirausaha yang di dasari dari kraetifitas pembuatnya. Kreatifitas yang di miliki oleh pembuat kerajinan batok kelapa ini sangat membantu dalam usaha meminimalisasi resiko pemanasan global. Dapat di katakan demikian karena selain dapat menciptakan suatu kerajinan atau souvenir pernikahan, para pembuatnya mampu mengolah limbah tempurung kelapa menjadi sesuatu yang baru yang kemudian memiliki nilai jual di pasaran. Dengan demikian, bisnis dalam hal kerajinan semacam ini perlu untuk mendapatkan perhatian lebih dan juga perlu untuk lebih di kembangkan, misalnya sebagai gantungan kunci tempurung kelapa. Peluang bisnis “Batok Kelapa” ini tidak membutuhkan modal uang yang banyak hanya saja membutuhkan modal kemampuan. Tanpa kemampuan dan keterampilan bisnis ini tidak akan mampu untuk berkembang. Selain itu dalam dunia bisnis juga di perlukan sebuah potensi, kemampuan, dan niat yang kuat.
Siapa yang tidak tahu asal dari batok kelapa itu ? Batok (tempurung) kelapa ini berasal dari buah kelapa. Dan kelapa itu sendiri merupakan salah satu buah yang cukup digemari oleh sebagian besar penduduk di Indonesia khususnya kelapa muda. Pemanfaatan dari buah ini sendiri cukup beragam, beberapa di antaranya adalah es kelapa muda, campuran es buah bahkan sampai campuran ice cream. Dengan begitu banyanyaknya pemanfaatan dari kelapa muda, pasti lah banyak sekali tumpukan kulit kelapa muda yang jika kita biarkan begitu saja bisa menjadi sumber penyakit yang cukup mengerikan bagi kita, contohnya saja tempurung kelapa muda bisa saja menampung air hujan dan akhirnya akan menjadi sarang nyamuk demam berdarah yang sekarang ini sedang mewabah di Indonesia. Untuk itu, bagaimana cara kita memanfaatkan tempurung buah kelapa? Untuk memanfaatkan batok (tempurung) kelapa ini adalah dengan membuatnya menjadi sebuah kerajinan tangan dan kita juga pelu membuka peluang bisnis “Batok Kelapa” karena untuk memasarkan kerajinan ataupun karya yang telah kita buat tadi. Jika tidak di buat bisnis maka kita tidak akan mendapatkan keuntungan dari karya kita. Di bawah ini akan di jelaskan berbagai macam peluang bisnis “Batok Kelapa”.
v  Peluang Bisnis “Batok Kelapa”
Batok atau tempurung kelapa adalah limbah sampingan dari buah kelapa. Batok kelapa umumnya hanya dimanfaatkan sebagai sumber bahan bakar untuk keperluan memasak, khususnya bagi rumah tangga yang masih menggunakan tungku dapur tradisional. Bahkan tak jarang, limbah tempurung kelapa yang melimpah tersebut dibiarkan begitu saja sehingga hancur kembali ke alam tanpa memberi manfaat ekonomis. Nah, bagi kita yang wilayahnya mempunyai potensi sumber bahan baku tempurung kelapa yang melimpah, maka kita bisa mencoba membangun peluang bisnis untuk mengolah sampah batok kelapa tersebut menjadi produk yang memiliki nilai jual yang tinggi.
Banyak cara yang bisa dilakukan untuk menciptakan sebuah bisnis. Salah satu yang unik dan cukup kreatif adalah pemanfaatan limbah dari batok kelapa menjadi seni bernilai tinggi dan menghasilkan uang. Berikut ini beberapa peluang bisnis yang terdapat di dalam “Batok Kelapa”, diantaranya adalah :

1.      Bisnis Pembuatan Tas Dari “Batok Kelapa”.

Berikut proses pembuatan batok kelapa menjadi tas, yaitu :
a)      Siapkan alat dan bahan yakni, gergaji besi, amplas kasar-halus, pensil, bor untuk melubangi, vernis, kuas, tali, dan batok kelapa.
b)      Belah batok kelapa menjadi dua bagian.
c)      Gerus permukaan kasar batok dengan menggunakan parang.
d)      Setelah digerus dan dipastikan gak ada sisa-sisa sabut kelapa, silahkan diamplas menggunakan amplas kasar.
e)      Untuk membuat sisi kanan dan kiri tas, gambar bentuk tas yang diinginkan kemudian potong dengan menggunakan gergaji besi.
f)        Setelah terbentuk bagian yang diinginkan, gunakan amplas halus untuk membuat permukaan semakin licin dan mengkilap.
g)      Selanjutnya saatnya mengkilapkannya menggunakan vernis. Ada beberapa warna vernis yang bisa dipilih. Yang saya gunakan adalah vernis dengan warna coklat kehitaman untuk membuatnya terlihat lebih elegan.
h)      Untuk menyatukan satu bagian ke bagian yang lain dapat dilakukan dengan melubangi pinggiran batok dengan menggunakan bor. Proses pelubangan ini untuk lubang jahit restleting.
i)        Setelah resleting dijahit, rekatkan kain di bagian dalam batok kelapa. Pastikan satu kain tersebut menghubungkan satu bagian batok dengan bagian lainnya.
j)        pasanglah tali panjang untuk membuatnya sebagai tas untuk hasil akhir.

2.      Bisnis Pembuatan “Kap Lampu” Dari Batok Kelapa .

Berikut proses pembuatan limbah batok kelapa menjadi kap lampu, yaitu :

Bahan –bahan yang dibutuhkan sebagai berikut :
§  Satu butir kelapa yang utuh berukuran sedang jangan terlalu besar
§  Tatakan Kayu berukuran 12x12cm, bisa juga  tatakan berbentuk bulat dengan diameter 12cm
§  Kawat besi  30cm
§  Tali anyaman dari gedebong/pelepah pisang
§  kabel dan lampu tidur kecil yang berwarna-warni

Alat-alat yang dibutuhkan :
Ø  Golok/pisau  untuk mengupas dan menghilangkan serabut kelapa
Ø  Ampelas/beling dari pecahan gelas untuk menghaluskan permukan Batok, lebih cepat menggunakan gurinda mesin atau ampelas mesin.
Ø  Bor listrik
Ø  Pernis/sirlak/pilok clear

Cara Pembuatan:
1)      Kupas kelapa sehingga terlihat butiran batok kelapa bulat
2)      Bersihkan permukaan batok kelapa dengan ampelas/beling
3)      Buat pola menggunakan pinsil diatas permukaan batok yang telah halus
4)      Lubangi bagian atas dengan gergaji besi untuk tempat lampu
5)      Keluarkan kelapa dengan dicongkel sedikit demi sedikit
6)      Beri lobang dengan bor listrik sesuai pola yang telah dibuat
7)      Setelah selesai melubangi sesuai pola baru kita membuat dudukan untuk menggantungkan lampu
8)      Tanjapkan kawat pada dudukan kayu yang ada , kemudian bentuk melengkung seperti dahan, pasang kabel dan dudukan lampu mengikuti kawat tadi, setelah itu baru dibungkus dengan lilitan tali dari pelepas pisang agar terlihat seperti batang kayu asli.
9)      Setelah itu baru pasangkang batok kelapa menggantung seperti buah pada kawat/batang tersebut, jangan lupa bikin daun dari batok atau tapas kelapa untuk menambah keindahan lampu tersebut
10)  Dan tahap terakhir cat lampu hias dengan pernis atau pilok clear supaya terlihat mengkilap.

3.      Bisnis Pembuatan “Tutup Gelas” Dari Batok Kelapa.

Material yang kita butuhkan antara lain, adalah :
·        Batok kelapa
·        Amplas
·        Tali dari pelepah pisang
·        Lem
·        Sumpit bambu, potong 1 cm
·        Gergaji triplek.

Proses Pembuatannya, Adalah :
1.      Amplas seluruh permukaan batok kelapa hingga halus.
2.      Potong  melingkar batok kelapa dengan diameter 8 cm atau bisa disesuaikan lebar mulut gelas dengan menggunakan gergaji triplek.
3.      Kemudian ampls lagi bagian tepi lingkaran yang kita gergaji tadi agar tidak melukai tangan.
4.      Ambil tali yang sudah kita siapkan tadi untuk kita tempel pada lingkar luar dari batok kelapa. Sehingga akan semakin mempercantik tampilan dari hasil akhir proyek kita kali ini.
5.      Tempelkan sumpit yang telah kita potong, dan tempelkan tepat di tengah atas dari batok kelapa.dengan menggunakan lem. beri juga hiasan dari tali,tata sedemikian rupa sehingga jadi semakin cantik hasilnya.

4.      Bisnis Pembuatan “Celengan” Dari Batok Kelapa.

Cara membuat celengan dari batok kelapa, yaitu :
Celengan adalah sebuah benda yang sederhana yang fungsinya buat kita menabung sedikit saku kita. Celengan ada yang terbuat dari plastik, tanah liat, kaleng bekas, batok kelapa dan lain-lain. Yang akan saya buat adalah celengan dari batok kelapa. Mau tau cara membuatnya , mau tau aja atau mau tau banget. Mari baca blog saya , cara membuatnya.
Bahan-bahan :
1.                  Batok kelapa
2.                  Kertas pasir
3.                  Cat
4.                  Kuas
5.                  Stiker untuk hiasan
6.                  Pisau
7.                  Lem
Cara membuatnya :
1)      Sediakan batok kelapa yang sepasang tetapi yang telah di bagi dua.
2)      Bersihkan bagian dalam batok kelapa dengan bersih.
3)      Setelah bagian dalam bersih, sekarang bagian luarnya bersihkan dengan kertas pasir. Dan lakukan hal yang sama pada batok kelapa yang satu lagi.
4)      Bagian dalam sudah bersih dan bagian luar juga bersih. Kemudian lem kedua bagian tersebut tetapi jangan lupa berikan sedikit lubang untuk tempat memasukkan duitnya.
5)      Kemudian cat batok tersebut. Biarkan hingga kering.
6)      Setelah kering. Tempelkan stiker agar celengan terlihat cantik dan menarik.
Dan akhirnya selesai...............

5.      Bisnis Pembuatan “Asbak” Dari Batok Kelapa.

 Alat dan Bahan yang di perlukan, adalah :
*      1butir kelapa tua
*      Gergaji besi
*      Baut
*      Amplas
*      Cat
*      Kuas
*      Bor kayu
 Cara pembuatannya, adalah :
1)      Bersihkan kelapa tua (kering), ambil tempurungya. Kemudian bersihkan serabut-serabut yang masih menempel. Haluskan permukaan tempurung kelapa menggunakan amplas. Kalau permukaannya masih kasar, Anda bisa haluskan pakai  beling (pecahan botol).
2)      Belahlah tempurung kelapa menjadi dua bagian yang tidak sama besar menggunakan gergaji. Belahlah dengan hati-hati, karena tempurung kelapa rawan pecah. Kemudian keluarkan isinya menggunakan sendok atau parang.
3)      Bagian yang besar akan dijadikan kaki asbak dan yang kecil dijadikan penampung abu rokok. Lubangi bagian bawah kelapa dengan bor kayu ataupun besi panas (ukuran lubang sesuaikan dengan ukuran baut). Lalu, kancingkan bagian kaki dengan penampung.
4)      Setelah itu asbak tersebut bentuknya akan terlihat menyerupai mangkuk. Sebelum di cat, haluskan permukaan tempurung menggunakan amplas sekali lagi.
5)      Kemudian Anda bisa mengecat permukaan asbak menggunakan cat. Kalau Anda ingin membuat motif tertentu itu terserah Anda.

6.      Bisnis Pembuatan Briket Arang.
Hal pertama yang bisa kita lakukan untuk menghasilkan uang dari batok kelapa adalah dengan mengolahnya menjadi arang atau briket tempurung kelapa. Arang atau briket ini merupakan sumber bahan bakar yang paling praktis untuk kegiatan panggang-memanggang. Untuk membuat arang atau briket, anda bisa melakukannya secara manual ataupun dengan bantuan mesin. Secara manual (sederhana), anda cukup membakarnya dalam sebuah tungku (drum) besar dengan pembakaran tidak sempurna. Biasanya proses ini berlangsung sekitar 6-8 jam, dan setelah bahan tempurung kelapa berubah menghitam menjadi arang, maka proses pembakaran dihentikan dan kemudian dijemur sebelum dikemas dalam plastik atau karung. Sementara untuk pembuatan briket, arang yang telah jadi dihancurkan dan diayak agar bisa dicetak berbentuk bulat atau kotak. Bahan lain yang diperlukan adalah perekat (tepung kanji) dan air. Untuk mempercepat proses produksi, maka sebaiknya memakai mesin pengayak dan pencetak briket arang.

7.      Dijual untuk Bahan Campuran Obat Nyamuk.
Mungkin kita sudah sering memakai produk pengusir nyamuk berbentuk lingkaran yang dibakar untuk menghasilkan asap. Bahan untuk membuat obat nyamuk tersebut adalah campuran tepung kayu, tepung batok kelapa, cairan aroma, dan formula bahan kimia. Tepung dari tempurung kelapa yang berfungsi sebagai penghambat laju pembakaran pada obat nyamuk tersebut dapat dibuat dengan menggunakan mesin pencacah (penggiling) batok kelapa. Nah, untuk memperoleh penghasilan, kita harus menjadi suplaier tepung batok kelapa kepada perusahaan-perusahaan yang memproduksi obat bakar nyamuk tersebut. 

v  Energi Yang Tersimpan Dalam Batok (Tempurung) Kelapa
Tempurung kelapa dapat digunakan sebagai bahan bakar langsung. Contohnya arang tempurung kelapa yang digunakan oleh pedagang sate, pedagang ikan bakar, industri kripik, pedagang jagung bakar, dll. Tempurung kelapa selain sebagai bahan bakar langsung juga dimanfaatkan sebagai penyimpan energi listrik.
Bahan baku arang kualitas baik adalah, tempurung kelapa dalam yang sudah tua (sabutnya sudah kering). Tempurung tua ditandai dengan warna bagian luarnya yang cokelat tua dan bagian dalamnya hitam mengkilat. Tempurung kelapa genjah (puyuh, gading) dan hibrida kurang baik dijadikan arang karena terlalu tipis dan rapuh. Tempurung yang berasal dari kelapa belum terlalu tua, yang ditandai dengan warnanya yang masih keputih-putihan, tidak boleh disertakan. Kondisi tempurung haruslah utuh. Bisa berupa belahan dua (separo kelapa) bisa belahan empat (seperempat kelapa). Tempurung dengan ukuran lebih kecil atau yang telah menjadi serpih, tetap bisa dimanfaatkan sebagai starter pembakaran. Bahan tempurung  yang akan dibakar dipersiapkan di dekat peralatan di lokasi pembakaran. Setelah peralatan dan bahan siap, pembakaran pun dimulai.
Arang tempurung kelapa yang telah dibakar dan dihaluskan dapat dijadikan sebagai penyimpan energi. Arang tempurung kelapa (batok kelapa) merupakan energi alternatif yang sangat cocok diterapkan di Indonesia. Arang batok kelapa banyak tersedia danenergi ini sangat ramah terhadap lingkungan. Arang tempurung kelapa juga menjamin pasokan energi listrik kepada masyarakat. Arang tempurung kelapa merupakan sumber alam yang dapat diperbaharui maka ketersediaan bahan bakunya bisa direncanakan dengan baik, berbeda dengan sumber daya alam saperti batu bara, minyak, gas yang tidak dapat diperbaharui sehingga apabila bahan baku tersebut habis akan mengganggu pasokan energi listrik kepada masyarakat.
Jika melihat potensi alam Indonesia sangat mungkin untuk pengembangan sumber energi berbahan baku arang tempurung kelapa. Pohon kelapa di Indonesia cukup banyak dan masih banyak tanah yang kosong untuk bisa ditanami pohon kelapa karena Negara Indonesia adalah negara kepulauan, hampir setiap pulau sangat cocok dengan tanaman.
Potensi tempurung kelapa yang banyak belum dimanfaatkan sepenuhnya oleh masyarakat untuk kegiatan produktif yang dapat meningkatkan nilai tambah. Pembuatan arang tempurung kelapa ini belum banyak yang melakukannya, padahal potensi bahan baku yang cukup banyak tersedia di sekitar kita.
Arang tempurung kelapa ini mampu menjadi sumber energi alternatif dan penyimpan energi alternatif yang perlu dikembangkan untuk mengatasi masalah kesulitan energi yang melanda Indonesia dan negara lain di dunia saat ini.
Tempurung kelapa mengandung karbon sebanyak 75-95%. Tempurung kelapa jugamengandung bahan – bahan lainnya yaitu : H2O sebanyak 8,7 %; nitrogen sebanyak 2,9% ; oksigen sebanyak 7,0% ;dan pH sebanyak 6,4%.
Arang tempurung kelapa dapat dimanfaatkan sebagai penyimpan energi listrik, briket tempurung kelapa, penjernihan dan pemurniaan air, penyerap zat beracun, pereduksi kolesterol, pengikat nutrisi di udara, mempercepat pertumbuhan tanaman, dan sebagai penyembuh luka.
Dari sekian banyak manfaat arang tempurung kelapa, penggunaan yang paling efektif adalah sebagai penyimpan energi listrik. Daya serap arang tempurung kelapa tinggi, karena arang tempurung kelapa memiliki pori – pori dengan diameter yang kecil, sehingga mempunyai internal yang luas. Luas permukaan arangnya adalah 2 x 104cm2per gram, tetapi sesudah pengaktifan dengan bahan kimia mempunyai luas sebesar 5 x 106 cm2 sampai 1,5 x 107 cm2 per gram. Arang tempurung kelapa merupakan sumber energi alternatif dan merupakan penyimpan energi alternatif yang ramah lingkungan dan dapat diperbaharui ketersediaan bahan bakunya.
Arang tempurung kelapa merupakan penyimpan energi alternatif, yang dapat diisi ulang menggunakan tenaga angin, akkumulator, adaptor, ataupun alat lainnya. Energi listrik yang telah disimpan dalam arang tempurung tersebut diukur dengan amperemeter dan voltmeter. Dan dimanfaatkan sesuai dengan kebutuhan seperti berikut ini.
1. Dimanfaatkan sebagai sumber pengganti energi listrik (PLN dan diesel) apabila listrik padam.
2. Sebagai sumber penerangan alternatif yang dapat diperbaharui.
Melihat paparan diatas, menjadikan wawasan baru yang layak pantas untuk kita kenal dan pelajari akan kegunaan dan manfaat lebih lanjut akan tempurung kelapa.

v  Kisah Inspirasi
Limbah tidak selamanya hanya menjadi sampah. Dengan sedikit kreatifitas, barang yang tidak bernilai bisa dirubah menjadi 'mesin penghasil uang' jika kita mau berusaha.Salah satu contohnya adalah cangkang atau batok kelapa. Batok kelapa yang tidak bernilai, masih bisa disulap menjadi barang bermanfaat dan barang yang memiliki nilai jual yang tinggi. Ini memberikan ide peluang bisnis yang dapat memeberikan keuntungan untuk kita. Banyak cara yang bisa dilakukan untuk menciptakan sebuah bisnis. Salah satu yang unik dan cukup kreatif adalah pemanfaatan limbah dari batok kelapa menjadi seni bernilai tinggi dan menghasilkan uang. Hal inilah yang dilakukan seorang pria yang bernama Ade Sumarno.
Memanfaatkan cangkang dan limbah kelapa, Ade yang saat ini berusia 28 tahun berhasil mengubahnya menjadi barang-barang unik. Dimulai dari coba-coba, usaha yang digeluti sejak tahun 2008 ini berhasil menarik perhatian sejumlah kalangan. Mulai dari masyarakat lokal, dan luar negeri pernah memesan karya seni ciptaan pria asal Bandung ini. Ade mengaku mematok harga yang bervariatif untuk setiap pajangan dan hiasan batok kelapa ciptaannya itu. Ada yang 500 ribu, 1 juta, hingga 1,5 juta rupiah. Jika ditinjau, keuntungannya jelas sangat menjanjikan jika dibandingkan dengan modalnya yang hanya menggunakan batok kelapa, lem, gergaji, dan amplas saja.
Sejauh ini, Ade sudah membuat berbagai macam model hiasan. Ada yang berbentuk hewan seperti gajah dan kuda, ada yang berbentuk becak, motor Harley Davidson, hingga yang berbentuk naga. Lama pengerjaannya pun jelas berbeda. Misalkan saja, hiasan yang berbentuk naga bisa menghabiskan waktu hingga 2 minggu, sedangkan yang model kuda hanya 4 hari saja.
Ade tidak memiliki kantor maupun toko. Untuk memasarkan hasil kreasinya ia menitipkan barang jualannya tersebut di galeri-galeri seni yang ada di Bandung, serta gerai-gerai yang berada di stasiun dan hotel. Namun jangan salah, Ade setiap harinya kebanjiran pesanan, terutama orang asing yang memesan via telepon. Salah seorang pejabat BUMN bahkan terkesan dengan karya ciptaan Ade itu dan memberinya job untuk menghiasi dinding kamar mandi si pejabat dengan hiasan batok kelapa. Omset yang diperoleh Ade sendiri dalam sebulan sekitar 10 hingga 20 juta rupiah, lebih dari itu kini ia juga mampu menyediakan lapangan kerja bagi yang membutuhkan.
Mungkin bisnis ini terdengar sederhana, tapi jika pengelolaannya dilakukan dengan sungguh-sungguh, peluangnya untuk sukses juga sangat besar, seperti yang telah dilakukan oleh Ade. Hanya dengan memanfaatkan batok kelapa bekas yang dihargai 100 ribu rupiah per karungnya, ia bisa meraup keuntungan hingga puluhan juta rupiah. Kunci kesuksesan dari bisnis ini sendiri adalah keterampilan, kegigihan, dan optimisme. Karena tidak banyak yang bisa membuat karya seni ini. Kiranya kisah sukses ini dapat menginspirasi kita semua, karena jika memiliki bekal kreatifitas dan jiwa wirausaha sebenarnya disekitar kitapun ada banyak peluang yang bisa dijadikan sumber usaha.









BAB III PENUTUP
Kesimpulan
Setelah membaca uraian di atas ternyata hobi dan kompetensi kita belum juga dianggap cukup dalam sebuah peluang bisnis, kita juga membutuhkan sebuah kemampuan dan potensi. Di mana kemampuan dan potensi itu harus di sesuaikan dengan bisnis kita, jangan pernah kita memulai peluang bisnis tanpa harus mempertimbangkan dengan kemampuan kita. Begitu juga dengan peluang bisnis “Batok Kelapa” yang telah kita bahas ini, bisnis ini adalah bisnis berkarya dimana jika kita mendirikan bisnis ini kita harus memiliki kemampuan untuk berkarya. Semua manusia itu memiliki kemampuan ataupun keahlian hanya saja terkadang manusia itu tidak mau berusaha untuk meningkatkan kemampuannya. Banyak orang di dunia ini hanya berawal dari kemampuan bisa menjadi millioner.
Dalam dunia bisnis  itu pasti akan di temukan berbagai masalah, salah satunya adalah masalah tentang panduan memulai bisnis baru. Terkadang kita binggung ketika akan memulai sebuah peluang bisnis baru dan kita – pun memerlukan panduan supaya kita dapat mengetahui peluang bisnis apa yang sesuai dengan kemampuan kita. Berikut ini akan di jelaskan tentang tips yang dapat dijadikan panduan dalam memulai bisnis baru, yaitu :
a. Hobi sebagai sumber profit
Sebagian besar orang meiliki kegemaran atau istilah bekennya hobi, dari yang dijalankan sekedar iseng sampai yang ditekuni secara serius. Apa hobi Anda? Dan Anda termasuk jenis orang yang seperti apa, hobi hanya sekedar untuk mengisi waktu dan lebih cenderung menguras isi kantong Anda atau sebaliknya? Jika ya sudah saatnya untuk merubah kegiatan tersebut sebagai peluang usaha. Untuk segmen pasarnya lebih jelas dan fokus, yakni orang-orang yang sehobi dnegan Anda. Mulai lah dari hal-hal yang ringan, semakin lama kembangkan usaha tersebut bahkan jika mungkin menjadi “ahli” dalam bidang tersebut.
Pada umumnya orang melakukan kegiatan yang digemarinya dengan perasaan senang, sama sekali tidak ada beban. Coba bayangkan bagaimana nikmatnya menjalankan bisnis Anda dengan perasaan yang sama. Tidak sedikit wirausahawan sukses yang berhasil berangkat dari hobi, ya hobi yang dijalankan dengan sungguh-sungguh dan serius bukan tidak mungkin dapat menjadi sumber penghasilan.
b. Profesi awal sebagai pembuka jalan
Pengalaman seseorang menekuni suatu pekerjaan tidak akan pernah menjadi suatu hal yang sia-sia. Rentang waktu sekian lama serta kemauan untnuk belajar dapat menjadikan seseorang terampil dan ahli di bidang tersebut. Disamping hal tersebut, selama Anda menjalankan pekerjaan tersebut, tentu saja Anda berhubungan dengan banyak pihak yang berkaitan dengan pekerjaan yang Anda tekuni tersebut, secara tidak langsung Anda menjalin relasi dan memiliki refrensi yang berkaitan dengan bidang pekerjaan tersebut.
Hal-hal tersebut dapat dijadikan modal Anda untuk memulai bisnis sendiri. Dengan kemauan yang kuat, sebagian penghasilan yang kita peroleh selama bekerja pada puhak lain dapat dikumpulkan sedikit demi sedikit hingga pada akhirnya dapat dijadikan modal Anda mendirikan suatu usaha, meskipun belum sepenuhnya mencukupi. Secara perlahan namun pasti Anda dapat mengembangkan usaha tersebut sesuai kemauan Anda.
c.  Waralaba yang serba komplit
Anda menikmati pekerjaan yang Anda tekuni sekarang, namun demikian ada dana lebih yang Anda ingin manfaatkan menjadi aktif income. Dan saat ini Anda tidak memiliki banyak waktu untuk mengurus bisnis baru. Salah satu cara cepat dan memilih jenis usaha yang memiliki tingkat risiko rendah, pilihlah jenis bisnis yang diwaralabakan. Pebisnis tidak akan menemui kerepotan dalam berpromosi karena pebisnis menyerahkan kepada pihak yang ahli di bidang ini. Selain itu, pihak franchisor akan memberi pelatihan tentang konsep, sistem dan strategi usaha. Termasuk juga teknik usaha yang diwaralabakan. Sebelum memutuskan mengambil bisnis waralaba, Anda perlu memperhatikan sistem kerja samanya. Biasanva hubungan antara pebisnis dengan pemberi waralaba akan saling membagi hasil. Sehingga pendapatan dari pebisnis tidak mutlak miliknya. Akan tetapi harus dibagi kepada pemberi waralaba. Tentunya dengan proporsi yang telah ditentukan sebelumnya.

Akhir akhir ini banyak diantara kita yang bingung menentukan usaha apa yang sekiranya bisa dijadikan untuk sumber pembiayaan kebutuhan keluarga, hal ini karena memang situasi dan keadaan perekonomian bangsa yang masih belum betul betul pulih pasca 1998, sehingga banyak orang yang memiliki cukup modal juga bingung menentukan jenis usaha yang akan diterjuni nya. Dalam kondisi yang seperti ini memang diperlukan kejelian dan keberanian menentukan bisnis apa yang akan diterjuninya. Disamping diperlukan juga kreatifitas yang tinggi sehingga bisa menangkap peluang bisnis yang pada akhirnya bisa berkembang dengan baik, dan memberi keuntungan yang signifikan tanpa mengesampingkan hak hak orang lain yang ikut terlibat dalam usaha yang diterjuninya.
Salah satu peluang bisnis yang bisa dipertimbangkan oleh pemilik modal, baik itu yang akan dialokasikannya sendiri ataupun dengan melakukan kerjasama dengan pelaku yang sudah lebih dulu menjalaninya, adalah sektor bisnis pengolahan limbah “Batok (Tempurung) Kelapa”, sebagaimana yang pernah saya tulis sebelumnya, bahwa peluang sektor usaha ini kedepannya sangat luar biasa, karena dari sisi permintaan produk oleh pasar maupun ketersediaan bahan baku yang sangat besar.
Untuk menjadikan kerajinan dari batok ataupun tempurung kelapa ini sebagai bisnis saat ini sudah bukan satu hal yang meragukan. Dapat di katakan demikian karena saat ini sudah banyak sekali para pengrajin batok kelapa yang mampu memasarkan produk kerajinan mereka hingga ke pasar internasional. Hal ini membuat para pengrajin tersebut mampu meraih keuntungan yang tidak main – main setiap bulannya. Maka kita tidak boleh meremehkan sesuatu yang mungkin nampak sepele, namun jika kita mampu memanfaatkanya dengan menggunakan sedikit sentuhan kreatifitas, hal tersebut dapat jauh lebih berguna seperti kerajinan batok kelapa.
Janganlah kita menilai sesuatu itu dari luarnya saja. Nilailah sesuatu itu dari luar dan dalam. Kita menilai sesuatu dari luar dan hasilnya adalah buruk, tetapi setelah di nilai dari dalam sesuatu itu memiliki nilai yang sangat baik. Seperti halnya peluang bisnis “Batok Kelapa”, batok di masyarakat hanya di anggap sebagai sampah yang tidak berguna tapi di tangan seorang pengrajin, sampah tersebut bisa dijadikan peluang bisnis olehnya. Jika di nilai dari luarnya “Batok Kelapa” itu memang sebagai sampah, tapi jika di nilai dari dalam batok ini memendam peluang bisnis yang sangat besar dan pastinya akan sangat menguntungkan bagi kita. Semoga karya ilmiah ini dapat memberikan inspirasi untuk teman – teman semua dalam menemukan sebuah peluang bisnis. Bisnis itu akan membahagiakan jika kita mendapatkan keuntungan yang besar, dan akan menantang jika bisnis kita sedang mengalami masalah. Sesuatu yang dianggap sepele – lah yang justru memiliki banyak peluang bisnis. Mari kita tingkatkan dunia karya di Negara Indonesia yang Tercinta ini. . . Jangan biarkan sampah yang memanfaatkan kita bahkan mematikan kita, tetapi seharusnya kita – lah yang harus bisa memanfaatkan sampah tersebut sehingga dapat menghasilkan pundi – pundi jutaan rupiah. . .

Referensi
·        Pemikiran sendiri


1 komentar:

  1. Wahh artikelnya bagus dan bermanfaat banget nih
    Kunjungi juga www.smartkiosku.com atau www.serbamultimedia.com

    BalasHapus